#TrekkingStory - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati, Kuningan Jawa Barat

4
3961
Halaman:
Sertakan sumber dengan jelas jika ingin mencopy. Selalu cek tanggal, karena mungkin ada beberapa artikel lama yang belum disesuaikan dengan fakta terbaru

Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati

Puncak Gunung Slamet dilihat dari Puncak Gunung Ciremai
Puncak Gunung Slamet dilihat dari Puncak Gunung Ciremai

Nama Gunung : Ciremai
Ketinggian : 3078DPL
Posisi Puncak : 6 ° 53' 30" LS dan 108 ° 24' 00" BT
Tipe : Gunung Api Kuarter aktif A
Tingkat Kesulitan : Advanced

Bismillahirrahmanirrahim
Allahumma sholli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad

Catatan kali ini saya tulis setelah melakukan perjalanan pendakian Gunung Ciremai 3078DPL, Kuningan, Jawa Barat, via Linggajati.
Sebenarnya 4 orang yang ikut, namun teman saya yang di yogya tidak bisa ikut karena ada walimatul 'ursy. Ini yang menjadi masalah, karena dia saya ajak sebagai guide dalam pendakian gunung Ciremai kali ini. Tapi never stop explore lah, keep going.
21:00 - Rawamangun
Bis Safari yang kami tumpangi mulai meninggalkan terminal bis Rawamangun sekitar pukul 21:00 WIB. Pukul 03:00, tiba2 bis safari berhenti di Palimanan Cirebon, kami terbangun. Awak bis safari memberi pengumuman kepada para penumpang yang hendak turun.





03:00 - Palimanan
Saya bilang ke teman2, ??Ntar aja, di terminal, tadi gue tanya ke awak bis safari katanya masuk terminal".
Setelah lewat palimanan, kami sempat khawatir, ??Ko malah masuk Tol???, bukannya ambil kiri??? Ok, mungkin keluar lewat jalur yang lain.
Beberpa menit kemudian, kami pun bengong, lagi2 bis tidak ambil jalur kiri, kea rah kuningan / Cirebon, namun malah masuk tol Ciperna, ini berarti sudah tidak ada kemungkinan bahwa bis akan masuk terminal. Kamipun semakin bingung, gimana ini???. Masa ikut jalur bis sampai semarang???.

Begitu bis safari keluar dari tol Ciperna, saya langsung ke depan dan bertanya ama sopir.
"Waduh mas, Cirebon dah kelewat mas, ngga masuk terminal!!"
Mati aku,,,, Nah, kata keneknya masuk terminal"
Saya ngga mau debat lama2 karena memang ngga akan menyelesaikan masalah."Kalo mau ke kuningan turun sini bisa pak??"
"Bisa mas, depan aja di pom bensin, sepurane mas, coba sampeyan mau ngomong, tak lebokne terminal"
"Naik apa pak??"
"Naik ¾ mas, jam segini sudah ada ko"" (sekitar jam 03:30)
03:30 - Keluar tol Ciperna

Pom bensin setelah keluar tol CipernaFrom Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Kami pun turun dengan tergesa2 dan langsung ke pom bensin untuk ngopi sekaligus menentukan arah perjalanan selanjutnya.
Saya ngobrol ngalor ngidul dengan tukang ojek. Sebatang rokok dan segelas kopi cukuplah untuk bertanya tanpa takut untuk dibohongi.
Adzan shubuh berkumandang, kami bergegas ke mushola untuk sholat shubuh. Saya belum 100% yakin dan ngerti apa yang di informasikan oleh tukang ojek, usai sholat shubuh saya putuskan untuk bertanya lagi kepada pedagang di depan mushola.
"Ok pak, jadi kami harus naik ¾ ke terminal Cirebon ya, habis itu naik ¾ jurusan kuningan??"
"Betul mas, ongkosnya 3 " 5 ribu".

04:30 " Pom Bensin Ciperna
Lanjut...... Tidak lama kami menunggu, sebuah angkutan ¾ berhenti untuk mengangkut kami. Sekitar 20 menit kami sampai di terminal Cirebon.

05:00 " Terminal Cirebon
Kami langsung naik angkutan ¾ jurusan Kuningan, ongkosnya 10 ribu / orang. Perjalanan terminal Cirebon ke Linggajati ditempuh kurang lebih 45 menit.

05:45 - Linggajati
Jika ingin pemanasan, dari Jalan Raya bisa jalan kaki sampai ke basecamp pendakian, namun karena jaraknya yang lumayan jauh, kami lebih memilih naik angkot warna kuning dengan ongkos 3 " 5 ribu/orang.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

 

06:00 " Basecamp Pendakian Gunung Ciremai
Sarapan nasi telor di warung sebelah basecamp pendakian terasa nikmat untuk mengisi perut kami yang keroncongan.
Segala perlengkapan dan logistic kami cek ulang. Kami putuskan untuk membawa air 2 botol 1.5lt/orang. Jadi kami membawa air 6 botol. Tak lupa kami memesan 3 bungkus nasi untuk bekal. Nasi telur 6 ribu, Aqua 4 ribu, charge hp 2 ribu, karcis masuk 10 ribu/org.

07:00 - Start Pendakian
Usai berdoa, dengan penuh semangat kami mulai melenggang meninggalkan camp pendakian menuju puncak ciremai.

07:30 " POS 1 Cibunar, 750DPL -  Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Kami sampai di pos 1, Cibunar. Di sini satu-satunya persediaan stok air bersih di jalur pendakian. Terik matahari terasa yang mulai panas mulai tertutup dengan rindangnya hutan pinus begitu kami meninggalkan Cibunar.

Pos 1-Pendakian Gunung Ciremai. From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

08:40 - Take a rest, seduh teh manis untuk energi.
Ini adalah pemandangan gunung Slamet yang hanya bisa anda nikmati antara pos 1 dan Lueweng datar. Begitu masuk Lueweng datar anda hanya akan melihat pohon-pohon tinggi dan akar-akar di sepanjang jalur pendakian sampai di pos terakhir, Pengasinan.
Dari Lueweng datar, 1.225DPL, anda akan dimanjakan dengan jalur pendakian yang datar sampai Condang Amis.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

09:34 " POS 2 Condang Amis
Pos 2 dinamakan Condang Amis. Kami langsung melanjutkan perjalanan tanpa mampir.

10:30 - Pos 3. Kuburan kuda, 1.450 DPL
Kami beristirahat sejenak untuk mengurangi letih. Kalau dilihat dari ketinggian, Kuburan Kuda terletak di tengah2 antara puncak Ciremai dan permukaan laut. Namun perjalanan masih sangatlah jauh. Mulai dari sini, jalur perjalanan mulai terus menanjak.

13:55 " Pos 5. Tanjakan Sareni, 1825 DPL
Sebelum Tanjakan Sareni terdapat pos 4, yaitu Pangalap, 1650 DPL. Anda harus berhenti dan istirahat di sini. Persiapkan tenaga untuk tanjakan-tanjakan yang sangat menguras tenaga. Lebih-lebih jika anda membawa beban tas carrier yang berat.
Kami benar2 tidak mengira, medan yang akan ditempuh lebih susah dari yang pernah kami lalui di gunung-gunung lain yang lebih tinggi dari gunung Ciremai. Namun saya telah memperkirakan sebelumnya, ketika saya melihat bentuk gunung Ciremai dari basecamp pendakian, bahwa jalur yang akan di tempuh pasti terus menanjak sampai puncak.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Gunung Ciremai memang hanya 3.078DPL, lebih rendah dari Gunung Sumbing-3371DPL, namun start pendakian gunung Ciremai dimulai dari ketinggian 700DPL, lebih rendah dari start pendakian Gunung Lawu. Bentuk gunung ciremai benar-benar seperti kerucut, dengan diameter kaki gunung yang lebih kecil dari gunung-gunung yang lain.

Artikel Terkait :  #CatatanTrekking - Menjejak Ladang Belerang di Puncak Gunung Welirang

Bahkan dari basecamp pendakian kita bisa melihat puncak Ciremai, kita tidak akan menjumpai lembah (dataran diantara 2 bukit), kita juga tidak akan memutar untuk mengambil jalur yang landai, sangat berbeda dengan jalur pendakian gunung lain yang kebanyakan harus memutar.

15:19 " Pos 6, Bapa Tere " 2025DPL
Anda bisa beristirahat di sini, namun tidak disarankan untuk bermalam. Mungkin anda tidak akan menjumpai medan pendakian seperti gunung Ciremai. Tanjakan masih terus berlanjut.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

16:24 - Pos 7, Batu Lingga " 2200DPL - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Sampai di Batu Lingga, anda aman untuk mendirikan tenda dan bermalam.
Lagi-lagi kami beristirahat untuk kesekian kalinnya, terhitung sudah 5 kali kami beristirahat, 1 diantaranya adalah jatah makan siang, kali ini adalah jatah makan sore dengan nasi bungkus yang kami bawa, 1 bungkus untuk bertiga.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Teh manis yang saya buat masih terasa asing bagi temen2 karena memang lebih manis dari biasanya, namun lama-lama mereka terbiasa. Minuman manis lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingan dengan air tawar, sebagai mana bila kita puasa, dianjurkan untuk berbuka dengan yang manis-manis.

Untuk istirahat disarankan tidak berlama-lama, 30 menit paling lama, standarnya 20 menit, apabila itu adalah istirahat untuk makan. Berjalan lambat juga akan lebih menguras tenaga apabila membawa beban berat.
Selagi masih kuat, sebaiknya percepat perjalanan, dan beristirahat secepat mungkin.

17:13 - Sangga Buana - 2500DPL - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Sunside sudah tidak mungkin kami kejar, kami sudah lelah dan tenaga sudah terkuras. Mulai dari Sangga Buana, jalur yang ditempuh bebatuan dan tanah yang dilewati air ketika hujan. Agak kering dan berdebu. Berbeda dengan sebelumnya yang rindang dan jalur yang tertutup daun-daun kering.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Malam mulai menemani langkah kami menuju pos terakhir, Pengasinan. Kami sempat mengeluh karena tidak sampai-sampai juga. Perasaan khawatir mulai menghantui saya, kenapa jalur bebatuan ini tidak kunjung habis???
Kami berteriak, siapa tau ada yang mendengar dan menjawab sehingga kami bisa tau seberapa jauh lagi perjalanan yang akan kami tempuh. Namun tiada seorang pun menyahut. Seharusnya rombongan anak-anak SMA di Pengasinan bisa mendengar kami.

Saya mulai mengingat setiap jalan yang saya lalu karena sepertinya kami hanya berputar2 di jalan yang sama, tidak lupa saya kirim hadiah fateha.
Tidak beberapa lama, kami mulai bisa tersenyum ketika kami mencium aroma khas asap perapian di gunung. Dengan semangat kami mempercepat jalan kami.

19:15 " Pengasinan " 2800DPL -  Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Alhamudulillah, aroma khas asap perapian itu ternyata memang berasal dari perapian yang dibuat oleh anak-anak SMA di Pengasinan. Kami langsung meletakan tas kami masing-masing dan bergabung sejenak dengan mereka.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Udaranya sangat dingin. Thermometer di jam tangan Casio saya menunjuk angka 11 c, itupun masih menempel di tangan.
Tidak lama, kami jongkok di depan perapian, segera kami mendirikan tenda. Saya sempat khawatir, karena tanda yang saya bawa, belum saya cek. Takutnya tidak ada patoknya. Karena tenda tersebut saya bawa dari Manokwari, sampai Jakarta belum saya buka.

Tapi kekhawatiran itu tidak berlangsung lama, karena tenda tersebut ternyata masih baru dan belum pernah dipakai.
Lumayan besar, bisa untuk maksimal 5 orang. Udara yang dingin membuat saya malas untuk masak. Capek, lelah dan dingin mengalahkan rasa lapar kami.
Dari Pengasinan anda bisa melihat indahnya pemandangan malam Kota Cirebon. Lampu kemerlip bagaikan bintang di langit.

04:00 " Pendakian ke Puncak Ciremai -  Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Saya tidak terbiasa tidur ketika naik gunung, sehingga pakai sleeping bed pun juga tidak bisa tidur nyenyak.
Temen-temen masih terlelap ketika saya menyalakan mini trangia untuk menyeduh teh manis.

Sebotol teh manis, cukup untuk perjalanan ke puncak. Sebatang rokok dan segelas teh manis sedikit bisa menyegarkan kami kembali.
Medan pendakian lebih kering dari sebelumnya. Hampir sama dengan gunung-gunung lain, setelah pos terakhir terus menanjak sampai puncak dengan waktu tempuh sekitar 30 -45 menit.

Allahu Akbar,, Allahu Akbar,, Allahu Akbar. Akhirnya kami sampai puncak

05:00 " Puncak Ciremai, 3078DPL - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Merah jingga fajar timur mulai menampakkan kecantikkanya, elok dan menawan. Tak lupa saya mengumandangkan adzan.
Hilang semua lelah dan capek, terbayar sudah dengan indahnya pemandangan di puncak.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Gunung Slamet terlihat begitu gagah, sedangkan Gunung Sindoro Sumbing tampak dengan penuh kesetiaan saling menjaga.
Dari Ciremai anda bisa melihat Gunung Sindoro Sumbing, namun gunung Ciremai terlalu jauh dan kurang tinggi untuk bisa dilihat dari gunung Sindoro dan gunung Sumbing.
Aroma belerang tidak begitu menyengat seperti halnya di gunung Welirang.

06:00 " Turun Puncak
Perjalanan turun terasa lebih cepat. Dengan membawa semangat dan cerita baru kami mulai menuruni puncak menuju Pengasinan.

07:30- Say goodbye to Pengasinan - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Tidak butuh waktu lama untuk merapikan semua perlengkapan. Sekitar 30 menit, semua sudah masuk tas dan siap untuk turun.
Panasnya matahari begitu menyegarkan.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

11:45 " Akar Berayun - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati
Terlalu panjang untuk diceritakan satu persatu. Ketika melihat akar-akar bergelantunga berdiameter sekitar 1 cm, saya mencoba untuk berayun. Memang sangat menyenangkan, dan ternyata memang kuat, asalkan tidak mebawa beban.
Letakkan tas anda dan berayunlah,,, berteriaklah dan rasakan sensasi yang luar biasa. Suatu hal yang baru saya jumpai dan saya nikmati selama pendakian, hanya di ceremai.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

13:45- Finish Pendakian - Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati

12 Jam untuk sampai Pengasinan, dan 5 jam untuk turun sampai di Cibunar.

From Pendakian tim PALAPA ke Gunung Ciremai, Jawa Barat

Selamat dan Sukses Brother. Never Stop Explore.
Pendakian Gunung Ciremai via Linggajati

4 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.